27.10.07

GUDANG GARAM AD PRINT - AD TVC


POTRET & PANGGUNG LEBARAN

TVC berjudul "Panggung Lebaran". Sebuah TVC non cerita, dengan lagu Hari Lebaran yang berseting di kompleks rumah susun. Seluruh penghuni rumah susun sibuk melakukan persiapan menyambut hari lebaran. Ada yang bersih-bersih, menghias masjid, membuat ketupat, menggelar sajadah, dll. Pesan "Satu kemenangan untuk kegembiraan bersama" ditunjukkan dengan menampilkan banyak elemen masyarakat seperti penghuni rumah susun, hansip, preman, tukang nasi goreng, anak band, pemain tanjidor, penjual bensin oplosan, juga tetangga keturunan tionghoa dan india. Keseluruhan TVC ini dibungkus dengan musik dan tarian ala broadway dengan harapan iklan ini akan menjadi iklan yang meriah dan mudah dimengerti. Sesuai dengan strategi, TVC lebaran hanya akan menjadi iklan yang menggambarkan perayaan kemenangan, sementara penggunaan nilai2 positif bulan Ramadhan disampaikan melalui TVC puasa.



INDONESIA ADYA

Kali ini Octocomm Asia menempuh jalur yang berbeda dari 2 seri rumahku indonesiaku terdahulu. Kalau dulu melihat indonesia dari sudut pandang positif, keindahan alam, musik, tarian, dll, kali ini mereka mengambil rute yang berlawanan. Berawal dari client brief untuk membuat tayangan yang lebih patriotik di hari kemerdekaan ini, maka Octocomm mengambil tema kebangkitan. Well, kita semua tau, kemalangan, keterpurukan, dan bencana datang silih berganti menggerogoti bangsa ini. Tayangan visual ini mencoba mengajak pemirsanya untuk bangkit dari itu semua. Berdiri dan mengembalikan kehormatan bangsa. Menjadi Indonesia yang Adya. Indonesia yang unggul. Konsep kebangkitan tadi dicoba divisualisasikan dengan simbol simbol seperti orang yang bangkit dari tanah yang kekeringan, dari pantai yang hancur dilanda tsunami, dari serangan hama, dan dari dalam lumpur. Mereka kemudian bahu-membahu menarik menara-menara sampai tegak berdiri yang akhirnya membentuk mahkota di puncak gunung sebagai simbol kejayaan.


SELAMAT NATAL & TAHUN BARU 2007

WHAT TO SAY: Untuk moment tahun baru, pesan yang ingin disampaikan adalah "harapan baru" yang kita analogikan sebagai cahaya (senjata yang dibakar dan dilempar ke angkasa) dan diberi nama CAHAYA ASA.
VISUAL CONCEPT: TVC ini tidak ingin menjadi terlalu tradisional dan bertutur tapi lebih kontemporer dan surealis. Indonesia ditampilkan bukan hanya dari landscape, tapi juga kebudayaan seperti pakaian, tarian, lukisan (animasi lukisan bali), senjata dan perabot. Didalamnya juga kita sisipkan keberagaman suku dan persatuan dengan membentuk 5 kelompok yang diwakili dengan 5 wanita sebagai simbol ibu pertiwi.
COPY CONCEPT: Seperti disebutkan di atas, Harapan diolah menjadi "cahaya asa". Tidak seperti iklan Gudang Garam 17an yang menggunakan voice over, kali ini copynya dijadikan lirik dan dinyanyikan. "Beragam warna di Indonesia, menyatu dalam gelora. Harumi bumi, hiasi langit, dengan cahaya asa."


All Image Courtesy of Octocomm Asia

Tidak ada komentar: